Tsabiwanews_Memperingati Hari Pahlawan tahun 2022, Yayasan Pondok Pesantren Birrul Walidain NWDI Rensing Kec. Sakra Barat Kab. Lombok Timur pada hari Kamis, 10 November 2022 menggelar upacara bendera di ikuti oleh pengurus yayasan, kepala sekolah/nadrasah, dewan guru/pegawai serta siswa/siswi jenjang RA/MI/MTs/MA dan SMA. Bertindak sebagai petugas upacara adalah siswa/siswi SMA Birrul Walidain dan pembina upacara sekretaris umum yayasan Pondok Pesantren Birrul Walidain Nuruddin,M.Pd.
Sebagai pembina upacara, Nuruddin, M. Pd mengajak seluruh keluarga besar Pondok Pesantren untuk selalu mengenang para pahlawan dan menjadikan sejarah perjuangannya sebagai inspirasi dan teladan dalam bekerja, berjuang dan berkarya. Sesuai tema Hari Pahlawan tahun 2022 ini adalah “Pahlawanku Teladanku”
“Jika saat ini kita tak berjuang dengan mengangkat senjata seperti para pahlawan kita dulu namun saat ini kita bisa berjuang sesuai tugas fungsi kita dengan menjadi pahlawan bagi diri sendiri, bagi keluarga, bagi lingkungan, pahlawan bagi masyarakat maupun pahlawan bagi negeri ini dengan berbuat yang terbaik melalui karya-karya yang bermanfaat bagi orang lain” Kata Nuruddin.
Almagfurulah maulasyeikh TGKH. Muhammad Zainuddin Abdul Madjid pendiri NWDI, NBDI dan NWDI yang juga Pahlawan Nasional asal Nusa Tenggara Barat dianugerahi gelar Pahlawan Nasional melalui Keputusan Presiden RI Nomor 115/TK/TAHUN 2017 tanggal 6 November 2017 lalu dalam wasiat nya selalu mengingatkan tentang syair Innamal Mar’u Haditsu Ba’dahu Fakun Hadisan Hasanan Liman Wa’a yang artinya sesungguhnya manusia adalah cerita bagi generasi setelahnya dan jadilah sebaik-baik cerita (teladan) bagi orang-orang sesudahnya.
Selain itu lanjut Kepala MTs Birrul Walidain ini, ada lima nilai luhur dalam perjuangan pahlawan yang bisa kita ambil dan teladani dari sikap patriotisme mereka yakni pertama rela berkorban untuk kepentingan bangsa meskipun nyawa menjadi taruhan, kedua ; membela kebenaran dan keadilan, ketiga ; memiliki jiwa besar atau lapang dada ini merupakan sikap teladan dari pahlawan yang perlu diwariskan pada putra-putri bangsa. Sikap pahlawan yang satu ini menonjolkan kejujuran, keberanian, dan perjuangan, keempat ; Menghargai dan menghormati sesama tak boleh ada sikap arogan atau merasa superior dari yang lain dan demi kepentingan bersama harus melepas ego dan memperbesar persamaan perjuangan dan memperkecil perbedaan yang terjadi dan nilai luhur yang kelima ; Cinta Tanah Air yakni panggilan untuk mengabdi, membela, memelihara, dan melindungi Tanah Air dari ancaman Hubbul Wathan Minal Iman ; Cinta Tanah air adalah bagian dari iman. Karena itu maulasyeikh TGKH. Muhammad Zainuddin Abdul Madjid dalam wasiat Renungan masa mengatakan “Hidupkan iman hidupkan taqwa, Agar hiduplah semua jiwa, Cinta teguh pada agama, Cinta kokoh pada negara”
Selamat Hari Pahlawan 2022
Pahlawanku Teladanku
(Humas Tsabiwa)
