Pelaksanaan Ujian Akhir Madrasah Berstandar Nasional (UAMBN) tingkat Madrasah Tsanawiyah tahun pelajaran 2013/2014 secara serentak digelar di seluruh Madrasah di Indonesia mulai tanggal 24 hingga 26 Maret 2014, Pada sekolah Penyelanggara MTs Birrul Walidain NW Rensing Kec. Sakra Barat UAMBN diikuti oleh 47 orang siswa dan terbagi menjadi 3 ruang ujian. Pengawasan UAMBN sama dengan sistem pengawasan Ujian Nasional yakni tiap ruangan diawasi oleh 2 orang guru mata pelajaran umum. Sejak pelaksanaan UAMBN mulai hari pertama Senin 24 Maret 2014 kemarin berjalan lancar. Kepala MTs Birrul Walidain NW Rensing selaku Ketua Penyelenggara Nuruddin,M.Pd menjelaskan bahwa secara umum pelaksanaan UAMBN di MTs Birrul Walidain NW Rensing relatif lancar meskipun pada hari pertama sempat megalami kekurangan soal ujian pada mata pelajaran Qur’an Hadits karena kesalahan pada pengepakan naskah soal yang dikirim “jumlah naskah soal dan LJK yang dikirim ada 42 exemplar seharusnya 47 explar namun kekurangan itu segera diatasi setelah mengambil kekurangan di KKM MTs Negeri Selong” ungkap Nuruddin
Pada UAMBN ini ada 5 mata pelajaran agama yang di uji yaitu pada hari Senin, 24 Maret 2014 mata pelajaran Alqur’an Hadits, dan Akidah Akhlak, hari Selasa, 25 Maret 2014 mata pelajaran Piqih dan Sejarah Kebudayaan Islam serta mata pelajaran Bahasa Arab pada hari terahir Rabu, 26 Maret 2014.
Ujian Akhir Madrasah Berstandar Nasional (UAMBN) bertujuan mengukur pencapaian hasil belajar peserta didik pada akhir jenjang pada satuan pendidikan,sesuai dengan standar kompetensi lulusan yang ditetapkan secara nasional.
Untuk mengukur ketercapaian kompetensi peserta didik sesuai dengan standar kompetensi lulusan, perlu dilakukan penilaian hasil belajar peserta didik pada akhir satuan pendidikan. Penilaian hasil belajar tersebut dilakukan melalui Ujian Nasional dan Uiian Madrasah, Ujian Akhir Madrasah Berstandar Nasional Pendidikan Agama Islam dan Bahasa Arab di MTs.
Dan peserta didik yang telah mengikuti UAMBN berhak menerima Surat Keterangan Hasil Ujian Akhir Madrasah Berstandar Nasional (SKHUAMBN) yang diterbitkan pemerintah.